WELCOME TO MY BLOG

my foto

my foto

Selasa, 25 Oktober 2011

Multimedia

 Multimedia adalah penggunaan komputer untuk menyajikan dan menggabungkan teks, suara, gambar, animasi dan video dengan alat bantu (tool) dan koneksi (link) sehingga pengguna dapat melakukan navigasi, berinteraksi, berkarya dan berkomunikasi. Multimedia sering digunakan dalam dunia hiburan. Selain dari dunia hiburan, Multimedia juga diadopsi oleh dunia game.
Multimedia dimanfaatkan juga dalam dunia pendidikan dan bisnis. Di dunia pendidikan, multimedia digunakan sebagai media pengajaran, baik dalam kelas maupun secara sendiri-sendiri. Di dunia bisnis, multimedia digunakan sebagai media profil perusahaan, profil produk, bahkan sebagai media kios informasi dan pelatihan dalam sistem e-learning.
Pada awalnya multimedia hanya mencakup media yang menjadi konsumsi indra penglihatan (gambar diam, teks, gambar gerak video, dan gambar gerak rekaan/animasi), dan konsumsi indra pendengaran (suara). Dalam perkembangannya multimedia mencakup juga kinetik (gerak) dan bau yang merupakan konsupsi indra penciuman. Multimedia mulai memasukkan unsur kinetik sejak diaplikasikan pada pertunjukan film 3 dimensi yang digabungkan dengan gerakan pada kursi tempat duduk penonton. Kinetik dan film 3 dimensi membangkitkan sense realistis.
Bau mulai menjadi bagian dari multimedia sejak ditemukan teknologi reproduksi bau melalui telekomunikasi. Dengan perangkat input pendeteksi bau, seorang operator dapat mengirimkan hasil digitizing bau tersebut melalui internet. Komputer penerima harus menyediakan perangkat output berupa mesin reproduksi bau. Mesin reproduksi bau ini mencampurkan berbagai jenis bahan bau yang setelah dicampur menghasilkan output berupa bau yang mirip dengan data yang dikirim dari internet. Dengan menganalogikan dengan printer, alat ini menjadikan feromon-feromor bau sebagai pengganti tinta. Output bukan berupa cetakan melainkan aroma.


Pengelompokan media menurut Seels & Glasgow, dibagi ke dalam media Tradisional dan Media Teknlogi Mutakhir.
1. Media Tradisional
terbagi lagi menjadi beberapa kelompok:
a. visual diam yang diproyeksikan
-proyeksi opaque
-proyeksi overhead
-Slides
-Film strips
b. Visual yang tak diproyeksi, contohnya:
-gambar,poster
-Foto
-Chart,grafik, diagram
-pameran, papan info, papan bulu
c. Audio:
-rekaman piringan
-pita kaset, pita reel, cartridge
d. penyajian multimedia
-Slides plus suara (tape)
-multi image
e. visual dinamis yang diproyeksikan:
-film
-televisi
-video
f. cetak:
-buku teks
-Modul, teks terprogram
-Workbook
-Majalah Ilmiah
lembaran lepas (hand-out)
g. permainan
- Teks teki
-Simulasi
-permainan papan
h. Realita:
-model
-manipulatif

2. Media Teknologi Mutakhir
dikelompokkan sbb:
a. media berbasis telekomunikasi
- teleconference adalah teknik komunikasi dimana kelompok-kelompok yang berada di lokasi yang berbeda, dapat berhubungan satu dengan yang lainnya danberpartiiasi aktif dalam suat pertemuan besar/diskusi.
- Kuliah Jarak Jauh
b. media berbasis mokroprsesor:
- computer Assisted Intructin
adalah suatu sistem penyampaian meateri pelajaran yang berbasis komputer, yang pelajarannya dirancang dan di program ke dalam sistem komputer tersebut.
- Sistem tutor intelijen
adalah pembelajaran denga bantuan komputer yang memiliki kemampua untuk berdialog dengan siswa dan melalui dilog itu, siswa dapa egarahkan jalannya pelajaran.
- Interaktif video
Materi pelajaranyang disajikan dalam bentuk rekaman video.
- Hypermedia
dengan sistem ini pengaran atau guru dapat membuat suatu korpus materi yang kait mengait yag melputi teks, grafik, gambar animasi, bunti, video, musik,dll.
- Compact (Video) Disk
adalah sistem penyimpanan dan rekaman video dimana signal audio-visual direkam pada disk magnetik.

Pengelompokan berbagai jenis media pembelajaran telah ditemuan oleh beberapa ahli yang lain. lenshin, pollock & Reigeluth (1992) mengelompokkan media ke dalam 5 kelompok, yaitu:
1. media berbasis manusia, contohnya guru, instruktur, tutor, kegiatan kelompok, field trip.
2. media berbasis cetak, contohnya : buku, penuntun, buku latihan, alat bantu kerja,dan lembar lepas.
3. media berbasis visual, contohnya: buku, alat bantu kera, charts, grafk, peta, gambar, transparansi, slide.
4. media berbasi audio visual, contohnya: video, film, audio berbasis slide, televisi, dan
5. meda berbasis komputer.

Multmedia saat ini sinonim dengan format computerbased yang mengkombinasikan teks, grafis audio, bahkan video ke dalam satu penyajian digital tunggal dan koheren.  Sistem multimedia mungkin terdiri dari kombinasiedia tradisional yang dihubungkan dengan komputer untk menyajkan teks, grafis, gambar, suara, dan video.Contoh multimedia dalam pendidikan dan pelatihan, slide yang disinkronkan dengan audiotape, videotape, CD-ROM,Word Wide Web dan kenyataan yang sebenarnya.

Smaldino, dkk (2008) mengklasifikasikan multmedia, sbb:
1. multimedia kits, merupakan kumpulan bahan-bahan yang berisi lebih dari satu jenis media yang diorganisasikan untuk sau topik. jenis ini termasuk CD-ROM, slides, adiotape, videotape, gambar diam, model, media cetak, OHT, lebar kerja, gambar, grafik, objek.
2. Hypermedia, merupakan media yang memiliki komposisi meteri-materi yng tidak berurutan. hpermdia mengacu pada software komputer yang meggunakan unsur-unsur teks, grafis, video dan audio yang dihubungkan dengan cara mempermudah pemakaian untuk beralih ke suatu informasi. pemakai dapat memilih cara yang unik, sesuai dengan gaya belajar berpikir dan cara memproses infrmasinya sendiri.
3. media interaktif, yaitu media yag meminta pebelajar mempraktikan suatu keterampilan dan menerima balikan. meda interaktif berbasis komputer menciptakan lingkungan belajar multimedia  dengan ciri-ciri baik video maupun pembelajaran berbasis komputer. ini merupakan suatu sistem penyajian pebelajaran dengan visual, suara dan materi video, disajikan dengan kontro komputer sehingga pebelajar tidak hanya dapat mendengar dan melihat gambar dan suara, tetapi juga eberi respon aktif.
4. Virtual Reality, media yag melibatkan pengalaman multi sensori dan berinteraksi dengan fenomena sebagaimana yang ada di dunia nyata. virtual reality merupakan suatu aplikasi teknologi komputer yang relatif baru. ada beerapa tingkat Virtual Reality, dari komputer, terjun ke llingkungan virtual, menambah atau berpartisipasi ecara parsial, ke tingkat desktop, berarti pemakai menggunakan komputer untuk melihat jendela kenyataan.
5. Expert system, paket sotware yang mengajarkan kepada pebelajar bagaimana memecahkan masalah yang kompleks dengan menerapkan kebijakan para ahli secara kolektif di lapangan. setelah komputer menjad kenyataan, para ahli tergugah oleh apa yang dilihat sebagai paralel bagaimana otak manusia bekerja dan bagamana komputer dapat sebaik mengulang dan menyusun informasi. eksperemen para ahli tersebut membawa ke permainan komputer, sampai akhirya apa yag disebut expert system.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


ShoutMix chat widget

Entri Populer

Laman