WELCOME TO MY BLOG

my foto

my foto

Rabu, 14 Desember 2011

Desember, Gempa dan Tsunami Diprediksi Terjadi di Indonesia

Desember, Gempa dan Tsunami Diprediksi Terjadi di Indonesia
ilustrasi

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Samuel Febriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Staf Khusus Presiden Bidang Bantuan Sosial dan Bencana Alam, Andi Arief, melaui Asistenya, Basroni, mengimbau masyarakat tidak perlu panik, dengan prediksi terjadinya gempa bumi hebat dan tsunami di beberapa wilayah Indonesia, pada 20 Desember 2011 mendatang yang dilakukan oleh Peneliti asal Australia, RJ Robert.
"Masyarakat dihimbau tidak perlu panik. Apa yang dirilis oleh DR RJ Robert Ph.D bukan hal baru, walaupun informasinya menjadi penting karena ada perkiraan waktu terjadinya," ujar Basroni, dalam siaran persnya yang diterima oleh Tribunnews.com, Selasa (13/12/2011).
Menurutnya, hingga kini belum ada teknologi yang dapat memprediksi waktu akan terjadinya gempa secara tepat. Namun pihaknya meminta kepada masyarakat tetap waspada terhadap potensi bencana alam termasuk gempa.
"Karena itu adalah semangat dari mitigasi menghadapi bencana alam terkait wilayah Indonesia yang memang merupakan zona rawan bencana," katanya.
Pemerintah melalui LIPI dan BMKG menurutnya terus melakukan pemantauan di beberapa daerah yang rawan akan bencana alam.
"Seperti diketahui bahwa selain Mentawai, Selat Sunda, Selatan Jawa sampai Bali, adalah daerah-daerah yang berpotensi megathrust karena memasuki siklusnya. Geotek LIPI seperti kita ketahui juga memiliki pemantauan GPS di puluhan titik di pantai barat sumatera. BMKG juga sudah keluarkan warning untuk Selatan Jawa, juga BNPB.
Bahkan dua bulan lalu BMKG menjadi host drilling Tsunami sepanjang samudera hindia. PVMB juga sedang hadapi kesiap siagaan terhadap naiknya atifitas lebih 20 gunung api di Indonesia yang juga berhubungan erat dengan aktifitas tektonik," paparnya.
"Peningkatan kewaspadaan adalah faktor penting. Pemda dan BPBD seperti yang dicontohkan Pusdalops BPBD sumbar selalu meningkatkan kewaspadaan patut diapresiasi. Jadi, Gempa dan Tsunami bukan untuk ditakuti, tapi untuk dihadapi dengan Teknologi termasuk dengan Budaya Mitigasi," tutup Basroni.
Perlu diketahui, dalam situs nextearthquake.com, Peneliti Asal Australia, RJ Robert, memprediksi akan terjadinya gempa di beberapa wilayah Indonesia, kurang lebih tiga hari dari tanggal 20 Desember 2011 mendatang dengan magnitude gempa sebesar 4 hingga 6,6 skala ritcher. Wilayah tersebut adalah, Sumatera Utara, Bengkulu Utara, Sumatra Selatan, dan Jawa Barat.

Sumber: www.tribunnews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


ShoutMix chat widget

Entri Populer

Laman