Myanmar Vs Timor Leste.(foto:Getty Images)
JAKARTA - Kemenangan tipis 1-0 Myanmar atas Timor Leste tidak membuat pelatih Stefan Hasson puas. Menurut sang pelatih, timnya tidak tampil bagus, meski tetap mengakui kemenangan tersebut adalah modal untuk melaju ke babak semifinal.
Myanmar sejatinya memiliki banyak peluang dalam pertandingan melawan Timor Leste sore ini. Sayang, mereka kurang bisa memaksimalkan dan lini pertahanan mereka sering kerepotan menghadapi serangan yang dibuat para pemain Timor Leste.
"Kita bermain tidak seperti biasanya, tidak terlalu bagus, tetapi hasil 1-0 sangat baik sebagai modal untuk melaju ke babak selanjutnya. Secara mental mereka sangat baik di lapangan, di mana hal ini sangat baik untuk menghadapi situasi sulit ketika tidak bisa mencetak gol," ujar pelatih Myanmar, Stefan Hasson pada sesi konferensi pers, di Stadion Lebak Bulus Selasa (15/11/2011).
Myanmar sendiri sebenarnya sudah dipastikan lolos ke semifinal sebelum berlaga melawan Timor Leste. Ketika ditanyakan lebih senang bertemu Indonesia atau Malaysia, pelatih Myanmar merasa tidak ada bedanya bila bertemu dua negara serumpun tersebut di semifinal.
"Jelas Indonesia lebih difavoritkan, tetapi di sepakbola semua bisa terjadi. Siapa saja lawannya sama saja. Myanmar punya keuntungan memiliki waktu beristirahat lebih lama. Indonesia akan menghadapi laga berat di grup A melawan Malaysia, kami berharap ada banyak kartu yang keluar untuk para pemain kedua tim dalam laga tersebut," imbuhnya sembari tersenyum.
Harus diakui, penampilan ciamik Myanmar yang berhasil lolos ke semifinal memang mengagetkan banyak pihak. Dengan terbuka, pelatih Stefan Hasson membeberkan kunci dari permainan apik timnya di SEA Games XXVI kali ini.
"Kuncinya adalah banyak tim yang meremehkan Myanmar. Pada sesi konferensi pers pertama memasuki babak penyisihan grup, tidak ada yang bertanya sama sekali kepada kami. Kini kami juga lebih bagus, terutama di set piece, dan memiliki persiapan bagus, serta fokus dan disiplin dalam laga," tandasnya.
Myanmar sejatinya memiliki banyak peluang dalam pertandingan melawan Timor Leste sore ini. Sayang, mereka kurang bisa memaksimalkan dan lini pertahanan mereka sering kerepotan menghadapi serangan yang dibuat para pemain Timor Leste.
"Kita bermain tidak seperti biasanya, tidak terlalu bagus, tetapi hasil 1-0 sangat baik sebagai modal untuk melaju ke babak selanjutnya. Secara mental mereka sangat baik di lapangan, di mana hal ini sangat baik untuk menghadapi situasi sulit ketika tidak bisa mencetak gol," ujar pelatih Myanmar, Stefan Hasson pada sesi konferensi pers, di Stadion Lebak Bulus Selasa (15/11/2011).
Myanmar sendiri sebenarnya sudah dipastikan lolos ke semifinal sebelum berlaga melawan Timor Leste. Ketika ditanyakan lebih senang bertemu Indonesia atau Malaysia, pelatih Myanmar merasa tidak ada bedanya bila bertemu dua negara serumpun tersebut di semifinal.
"Jelas Indonesia lebih difavoritkan, tetapi di sepakbola semua bisa terjadi. Siapa saja lawannya sama saja. Myanmar punya keuntungan memiliki waktu beristirahat lebih lama. Indonesia akan menghadapi laga berat di grup A melawan Malaysia, kami berharap ada banyak kartu yang keluar untuk para pemain kedua tim dalam laga tersebut," imbuhnya sembari tersenyum.
Harus diakui, penampilan ciamik Myanmar yang berhasil lolos ke semifinal memang mengagetkan banyak pihak. Dengan terbuka, pelatih Stefan Hasson membeberkan kunci dari permainan apik timnya di SEA Games XXVI kali ini.
"Kuncinya adalah banyak tim yang meremehkan Myanmar. Pada sesi konferensi pers pertama memasuki babak penyisihan grup, tidak ada yang bertanya sama sekali kepada kami. Kini kami juga lebih bagus, terutama di set piece, dan memiliki persiapan bagus, serta fokus dan disiplin dalam laga," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar