Casey Stoner dengan motor RC213V. Foto: Crash.net
Acara yang diawali dengan dengan pemutaran video kesuksesan Honda pada musim 2011 itu dilanjutkan dengan mengheningkan cipta untuk mengenang pembalap Marco Simoncelli.
Bahkan, tim Repsol Honda juga sudah mengunjungi Sirkuit Sepang, tempat di mana Simoncelli mengalami kecelakaan tragis hingga merenggut nyawanya pada GP Malaysia bulan Oktober 2011.
Honda pun mantap menatap musim balapan 2012 di mana akan menjadi era perdana MotoGP mesin 1.000 cc. Stoner dan Dani Pedrosa resmi meluncurkan motor baru mereka, RC213V. Pada bagian motor tersebut warna klasik Repsol masih menjadi pilihan, namun ada perubahan nomor pada motor Stoner, yaitu nomor 1 - sebagai juara dunia.
"Ini adalah Honda RC213V. Itu adalah 21-3, bukan 2-13. Itu terdiri dari abad ke-21 dan mesin (generasi) ketiga.Mesin dan sasisnya berbeda dari tahun lalu, disebabkan oleh perubahan regulasi,” ujar HRC Executive Vice President Shuhei Nakamoto seprti dikutip Crash, Selasa (31/1/2012).
Nakamoto menuturkan bahwa pabrikan Honda sangat ingin mempertahankan kesuksesan yang sudah diraihnya pada musim lalu, yang merupakan era terakhir mesin 800 cc. Mereka yakin, Stoner dan Pedrosa dapat melewati musim ini dengan baik.
"RC213V merupakan evolusi dari versi terdahulu RC212V dengan basis konsep yang sama. Mesin yang kami bawa ke Sepang saat ini hampir sama dengan yang kami coba di Valencia pada bulan November lalu, meskipun ada sedikit perbedaan.”
"Casey dan Pedrosa sendiri sebenarnya akan memiliki satu mesin yang sama seperti di Valencia, tetapi perbedaan di sasis, karena berdasarkan pada permintaan mereka,” tutupnya.
sumber: okezone sport