Foto: Getty Images
SEPANG - Sejumlah kalangan mengucapkan turut berduka atas meninggalnya Marco Simoncelli di MotoGP Malaysia, tadi siang WIB. Manajer umum Bridgestone Taka Horio mengucapkan turut berduka atas meninggalnya Simoncelli.
Pembalap andalan San Carlo Gresini Honda itu, terjatuh pada lap kedua MotoGP Malaysia. Insiden ini melibatkan Colin Edwards dan juga Valentino Rossi di sektor 11. Tidak lama kemudian, tim medis mengumumkan meninggalnya Simoncelli.
"Hari ini, kami semua hancur atas insiden ini. Kami turut berduka dan berdoa untuk keluarga besar Simoncelli dan timnya atas masa buruk ini. Kata-kata tidak bisa menilai atas emosi yang kami semua rasakan untuk saat ini," kata Horio.
"Keluarga besar MotoGP kehilangan salah satu bintang besar, karakter yang asli, penuh kharisma, semangat yang tidak pernah luntur dan kami kehilangan seorang teman yang hebat," sesalnya.
Horio mengaku, dalam dua tahun terakhir, Bridgestone sudah bekerjasama dengan Simoncelli. Pria asal Jepang ini mengungkapkan kekagumannya terhadap pembalap yang akrab disapa SuperSic itu.
"Balapan penuh determinasi hingga akhir dan seorang pembalap sejati. Aksinya dalam dua tahun terakhir sangat enak disaksikan, bakat, kemampuannya, dan dedikasinya terhadap olahraga yang dicintainya ini," sambung Horio.
"Kami ingat dengan kegigihan, dan semangatnya selama balapan. Kami semua tentu akan merindukan sosoknya," tandasnya, sebagaimana dilansir Autosport, Minggu (23/10/2011).
Pembalap andalan San Carlo Gresini Honda itu, terjatuh pada lap kedua MotoGP Malaysia. Insiden ini melibatkan Colin Edwards dan juga Valentino Rossi di sektor 11. Tidak lama kemudian, tim medis mengumumkan meninggalnya Simoncelli.
"Hari ini, kami semua hancur atas insiden ini. Kami turut berduka dan berdoa untuk keluarga besar Simoncelli dan timnya atas masa buruk ini. Kata-kata tidak bisa menilai atas emosi yang kami semua rasakan untuk saat ini," kata Horio.
"Keluarga besar MotoGP kehilangan salah satu bintang besar, karakter yang asli, penuh kharisma, semangat yang tidak pernah luntur dan kami kehilangan seorang teman yang hebat," sesalnya.
Horio mengaku, dalam dua tahun terakhir, Bridgestone sudah bekerjasama dengan Simoncelli. Pria asal Jepang ini mengungkapkan kekagumannya terhadap pembalap yang akrab disapa SuperSic itu.
"Balapan penuh determinasi hingga akhir dan seorang pembalap sejati. Aksinya dalam dua tahun terakhir sangat enak disaksikan, bakat, kemampuannya, dan dedikasinya terhadap olahraga yang dicintainya ini," sambung Horio.
"Kami ingat dengan kegigihan, dan semangatnya selama balapan. Kami semua tentu akan merindukan sosoknya," tandasnya, sebagaimana dilansir Autosport, Minggu (23/10/2011).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar