WELCOME TO MY BLOG

my foto

my foto

Senin, 25 Juli 2011

MotoGP AS. Stoner Ungkap Resep Suksesnya di Laguna Seca

Foto: Duel Lorenzo, Pedrosa dan Stoner di AS/Daylife
Foto: Duel Lorenzo, Pedrosa dan Stoner di AS/Daylife

LAGUNA SECA - Casey Stoner sangat puas dengan keberhasilannya memenangi MotoGP AS, dini hari tadi. Lebih spesial, kemenangan ini diraihnya usai menundukkan rival terkuatnya, Jorge Lorenzo.

Menanggapi kemenangan ini, Stoner menilai ada beberapa faktor yang membuatnya bisa mengungguli Lorenzo di sisa enam lap terakhir. Stoner mengakui, keberhasilan timnya menemukan settingan yang pas di saat-saat terakhir sebelum balapan, menjadi kunci kemenangannya.

“Jujur, ini merupakan momen di mana saya sangat rileks sebelum balapan. Sudah sangat lama saya tidak merasakan ini. Kami sempat mengalami situasi sulit sepanjang akhir pekan, tapi, pada sesi pemanasan pagi hari, kami menemukan sesuatu yang bagus dan membuat saya berpikir, kami bisa bersaing dengan rival. Kemarin (kualifikasi), kami berjuang mati-matian hanya untuk bisa berada di depan,” ujarnya menceritakan perjuangan keras timnya hanya untuk mengamankan start kedua saat balapan.

“Di awal balapan, saya sempat kesulitan. Tapi, saya mencoba sabar dan tenang, sebab saya yakin mereka (pesaing) tidak akan menarik diri dan saya masih punya sesuatu. Tapi, saya akui bahwa di awal balapan saya sangat berjuang keras untuk bisa memacu motor dengan maksimal dan membalap seperti yang saya inginkan,” sambung Stoner yang sempat tercecer ke urutan tiga.

“Namun, lap demi lap, saat bahan bakar mulai berkurang, saya merasa lebih baik dan lebih baik lagi. Menjelang akhir balapan, saya sempat hilang fokus dan hanya bisa melihat apa yang sedang terjadi. Tetapi begitu saya tahu bahwa kami harus berjuang, saya tahu bahwa kami harus meningkatkan performa dan mengejar mereka (Lorenzo dan Pedrosa) yang saat itu berada di depannya,” imbuhnya.

“Saya melihat Dani mulai sedikit kesulitan (menempel Lorenzo), lalu saya memutuskan untuk melewatinya, karena kami mulai kehilangan waktu untuk mengejar Jorge (Lorenzo). Lalu, setelah saya berhasil melewatinya (Lorenzo), saya melihat ke belakang untuk tahu apa yang terjadi. Lalu, saat tahu bahwa kami punya kecepatan lebih baik dari Lorenzo, kami memutuskan untuk terus berada di depan,” pungkasnya seperti dikutip Autosport, Senin (25/7/2011).

Sumber:
okezone.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


ShoutMix chat widget

Entri Populer

Laman